Follow us on FaceBook

Pengikut

Gallery

About

Sabtu, 04 Januari 2014

Membuat Array pada Java

Cara membuat array pada Java. Kita mulai dengan pengertian arrayArray adalah sekumpulan data yang memiliki tipe yang sama, variabel yang sama dan tiap data dibedakan dengan indeks dalam arraytersebut. Indeks dari tiap array dimulai dengan indeks ke-0. Jadi jika suatu array memiliki berisi 5 buah data maka indeks maksimal dari array tersebut adalah 4. Manfaat dari array adalah untuk mengurangi jumlah variabel yang digunakan. Array dapat berbentuk dimensi satu, dua, tiga dan seterusnya tergantung kebutuhan dari pengguna.
Dalam post ini saya akan membagikan sedikit cara untuk mendeklarasikan, membuat, dan mengakses nilai array. Lihat penjelasan dibawah ini. 


Mendeklarasikan array
sintaks untuk mendeklarasikan array adalah sebagai berikut :
  • tipe array[] nama array;  contoh : int[] buku;
  • tipe array[] nama array =new tipe array[panjang array]contoh : float[] luas;
Membuat array
berikut contoh membuat array
int jumlah[] = new int[3];
jumlah[0]=70;
jumlah[1]=80;
jumlah[2]=65;

array diatas merupakan array bertipe int yang bernama jumlah dan panjangnya 3

Mengakses nilai array
berikut adalah mini program tentang mengakses array 

public class array{
public static void main (String args []){
int nilai[] = new int[3];
nilai[0]=70;
nilai[1]=80;
nilai[2]=65;
for(int i=0; i<nilai.length;i++)
System.out.println("indeks ke-"+i+" = " +nilai[i]);
}
}
tampilan dari program diatas seperti berikut  


membuat arry



Tipe Data MySQL

Pada saat kita akan membuat database kita sering kali tidak mengetahui tipe data mana yang akan kita gunakan dan apa fungsi dari tipe data tersebut. Dan kali ini saya akan menuliskan dan memberikan penjelasan tentang berbagai macam tipe - tipe data yang ada di dalam MySQL, berikut penjelasannya :

Tipe Data MySQL

Mengenal berbagai Tipe Data
Seringkali pada saat kita membuat sebuah database dan membuat fields yang ada didalamnya, kita kebingungan dalam memilih tipe data apa yang akan digunakan. Pada kesemapatan kali ini saya akan memberitahukan beberapa buah tipe data yang saya baca dari sebuah buku. Tipe data yang akan saya jelaskan berikut ini adalah tipe data yang terdapat pada MySQL.
1. Tipe data untuk bilangan
No
Tipe Data
Keterangan
1.
TINYINT
Ukuran 1 byte. Bilangan bulat terkecil,
dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -128 sampai dengan 127 dan untuk
yang tidak bertanda 0 sampai dengan 255. Bilangan tak bertanda ditandai
dengan kata UNSIGNED
2.
SMALLINT
Ukuran 2 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -32768 sampai dengan 32767 dan untuk yang
tidak bertanda 0 sampai dengan 65535
3.
MEDIUMINT
Ukuran 3 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -8388608 sampai dengan 8388607 dan untuk
yang tidak bertanda 0 sampai dengan 16777215
4.
INT
Ukuran 4 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -2147483648 sampai dengan 2147483647 dan
untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan 4294967295
5.
INTEGER
Sama dengan INT.
6.
BIGINT
Ukuran 8 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -9223372036854775808 sampai dengan
9223372036854775807 dan untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan
184467440737079551615
7.
FLOAT
Ukuran 4 byte. Biilangan pecahan.
8.
DOUBLE
Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan.
9.
DOUBLE PRECISION
Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan berpresisi
ganda.
10.
REAL
Ukuran 8 byte. Sinonim dari DOUBLE.
11.
DECIMAL(M,D)
Ukuran M byte. Bilangan pecahan. Misalnya
DECIMAL(5,2) dapat digunakan untuk menyimpan bilangan -99,99 sampai dengan
99,99
12.
NUMERIC(M,D)
Ukuran M byte. Sama dengan Decimal.
2. Tipe data untuk tanggal dan jam
No
Tipe
Data
Keterangan
1.
DATETIME
Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam
dengan jangkauan dari ‘1000-01-01 00:00:00’ sampai dengan ‘9999-12-31
23:59:59’
2.
DATE
Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam
dengan jangkauan dari ‘1000-01-01’ sampai dengan ‘9999-12-31 ’
3.
TIMESTAMP
Ukuran 4 byte. Kombinasi tanggal dan jam
dengan jangkauan dari ‘1970-01-01’ sampai dengan ‘2037 ’
4.
TIME
Ukuran 3 byte.waktu dengan jangkauan dari
-838:59:59 sampai dengan 838:59:59
5.
YEAR
Ukuran 1 byte. Data tahun antara 1901 sampai
dengan 2155
3. Tipe data untuk karakter dan lain-lain
No
Tipe
Data
Keterangan
1.
CHAR(M)
Ukuran M byte, 1<=M<=255. Data string
dengan panjang yang tetap. CHAR(1) cukup ditulis dengan CHAR.
2.
VARCHAR(M)
Ukuran L+1 byte dengan L<=M dan
1<=M<=255. Data string dengan panjang bervariasi tergantung datanya.
3.
TINYBLOB,
TINYTEXT
L+1 byte, dengan L<2. Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 255 karakter.
4.
BLOB, TEXT
L+2 byte, dengan L<216 . Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 65535 karakter.
5.
MEDIUMBLOB, MEDIUMTEXT
L+3 byte, dengan L<224. Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 1677215 karakter.
6.
LONGBLOB, LONGTEXT
L+4 byte, dengan L<232. Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 4294967295 karakter.
7.
ENUM(’nilai1’,’nilai2’,..)
Ukuran 1 atau 2 byte tergantungnilai
enumerasinya maks 65535 nilai
8.
SET(’nilai1’,’nilai2’,..)
Ukuran 1,2,3,4 atau 8 byte tergantung jumlah
anggota himpunan maks 64 anggota.

Selasa, 24 Desember 2013

Cara Memperbaiki Hardisk Bad Sector

Malam gan tengah malem gini enaknya ngopi sambil matingen kompi ya ..heheh  berhubung temen ane ada tengah mengalami bad sector pad hdd nihh.. ane kasih tutornya .... cara Memperbaiki Hardisk Bad Sector Dengan HDD Regenerator  adalah cara servis hardisk yang mempunya masalah bad sector dengan menggunakan software HDD Regenerator. Hardisk merupakan bagian penting atau vital dari sebuah PC atau laptop. Berfungsi sebagai tempat menyimpan data sekaligus sebagai tempat system operasi. Jadi, kalau hardisk (HDD) rusak maka komputer atau  laptop tidak akan bisa berjalan lagi. Salah satu kerusakan yang sering terjadi adalah, adanya bad sector pada hardisk. Hal ini karena penyebab bad sector sering sekali terjadi baik disaengaja mapun tanpa di sengaja.


Berikut adalah penyebab HDD bad sector : 
1. Sering mematikan PC atau laptop dengan cara salah, misal menekan langsung tombol power atau bahkan mencabut kabel power dari listrik. 
2. Serng terjadi putus listrik secara mendadak (mati lampu atau anjlok), solusi gunakan UPS 
3. Voltage dari travo tidak stabil dan suka drop.
 4. Power Suplay (PSU) tidak mampu memberi daya yang cukup pada HDD. Itulah beberapa penyebab terjadinya masalah bad sector pada hardisk. Lalu bagaimana kalau sudah terlanjur terjadi. Jangan khawatir dulu, mari kita coba memperbaiki hardisk bad sector dengan HDD Regenerator.

HDD Regenerator adalah sebuah software berukuran kecil yang berguna untuk melakukan perbaikan hardisk, salah satunya dalah memperbaiki bad sector.

Untuk bisa menggunakan HHD Regenerator disini melalui mediafire ukuran (7.84 Mb). Silakan anda bukan file RAR kemudian install mengikuti petunjuk yang ada. Buka Progaram HDD Regenerator yang sudah diinstal, kemudian Klik Menu Full Version Klik Serial Number Masukkan Nama dan Serial.
/

Oke, HDD Regenerator sudh siap untuk melakukan perbaikan. Sekarang jalankan program HDD-Reg sehingga muncul seperti gambar berikut



Klik pada area yang menunjukkan bagian No 1 diatas, kemudian akan di bawah ke halaman berikut seperti gambar di bawah ini




Ketik 1 pada keyboard untuk untuk melakukan Scan and Repair lihat angka yang menunjukkan pada bagian No 4, berikutnya pada bagian No 5 akan muncul angka 1 Scan and Repair lalu tekan Enter. Lanjut ke halaman berikut lihat gambar dibawah.




Pada bagian No 8 gambar diatas ini artinya sedang dalam proses Mode Repair, pada bagian ini proses scan sangat memakan waktu yang cukup lama tergantung dari kapasitas harddiks anda. Dengan demikian jika terdapat bad sector pada harddiks maka secara otomatis software ini akan melakukan pemulihan pada bagian harddiks yang rusak.

Tutorial menginstall linux ubuntu menggunakan vmware

vmwareTutorial Menginstal Linux dengan menggunakan Vmware
Langkah pertama yang dilakukan adalah mempersiapkan software Vmware player, os Ubuntu(image), daemon(optional)
Dengan menggunakan software daemon maka os Ubuntu yang telah berbentuk akan di buat menjadi virtual disk.image
Dan maka hasilnya akan menjadi seperti ini image
Setelah membuat os Ubuntu menjadi virtual disk maka sekarang jalankan software VMware, lalu buat virtual machine baru seperti yang ada di gambar. Secara otomatis akan terdeteksi os yang akann di install adalah ubuntuimage
Langkah selanjutnya adalah mengisi nama dll untuk VM baru yang akan dibuatimage
Setelah berhasil mengisi nama dll. Maka proses selanjutnya adalah penginstalan UbuntuimageProses Pemilihan bahasa yang akan digunakan dalam prosen penginstalan Ubuntu ini. Disini saya menggunakan bahasa inggris.image
Pilih install Ubuntu. Karena ini adalah pilihan yang paling mudah. Dan kalau try Ubuntu without installing itu kita gak akan diketahui proses penginstalan.imageimagePemilihan bahasa lagi. Pilih bahasa inggris. Biar mudah dimengerti. Lalu tekan forwardimage
Pemilihan zoan waktu. Pilih Indonesia(Jakarta). Lalu tekan forwardimage
Jenis keyboard yang dipakai. Lalu tekan forward
image
Prepare for disk. Pilih yang erase and use the entire disk. Lalu tekan forward.
image
Isikan nama dan password. Lalu tekan forward.
image
Setelah semua proses dilalui maka akan kembali ditanyakan apakan sudah siap? Bila sudah maka Lalu tekan forward.
image
Menunggu Proses instalasi selesai
image
Proses instalasi telah selesai. Computer harus di restart.
image
Masukan username dan password seperti yang sudah di isi sebelumnya
image
Tampilan Ubuntu setelah semua proses instalasi selesai dilakukan

Senin, 23 Desember 2013

CARA INSTALL ARCH LINUX 2013 DENGAN XFCE

Pada postingan kali ini saya ingin membagikan cara menginstall Arch Linux versi (2013/06/01), sebelum memulai sebaiknya Anda persiapkan dulu:


jika semuanya sudah disiapkan langkah pertama, adalah Anda burning ISO Arch, atau Anda bisa buat di USB flashdisk dengan bantuan Unetbootin, caranya pertama buka Unetbootin, kemudian pilih DiskImage dan masukan ISO di mana Anda mendownload Arch nya, kemudian pilih Drive nya 

Jika sudah lalu tekan OK, dan proses peng-copy-an Arch ke USB Flashdisk berlangsung. Jika Sudah selesai, jangan langsung Restart komputer Anda, sebaiknya edit dulu, karena ada masalah saat Booting USB, Arch tidak jalan 
buka file "syslinux.cfg" di USB Flashdisk Anda dan copy kode berikut:

01default menu.c32
02prompt 0
03menu title Archlinux Installer
04timeout 100
05 
06label unetbootindefault
07menu label Archlinux_x86_64
08kernel /arch/boot/x86_64/vmlinuz
09append initrd=/arch/boot/x86_64/archiso.img archisodevice=/dev/sdb1 ../../
10 
11label ubnentry0
12menu label Archlinux_i686
13kernel /arch/boot/i686/vmlinuz
14append initrd=/arch/boot/i686/archiso.img archisodevice=/dev/sdb1 ../../

Save, dan Restart komputer Anda lalu Booting lewat USB Flashdisk. 


Pilih Archlinux_x86_64 untuk Arch Linux 64bit, dan Archlinux_i686 untuk Archlinux 32bit.

Jika sudah, pastikan Internet sudah terhubung / terkoneksi, cara mengetahui internet Anda sudah terkoneksi atau belum Anda bisa cek dengan ping:
ping -c 4 www.google.com
Jika sudah beres, langkah selanjutnya adalah Anda, ketik:
cfdisk
Langkah pertama adalah Anda buat 2 partisi, satu partisi Root dan satu lagi partisi SWAP, pertama kita buat partisi Rootnya dulu. Pilih "New" dan masukan ukuran (size) partisi Anda, pada contoh ini saya membuat partisi Arch 6 GB 


Selanjutnya set, partisi pertama sebagai bootable, dengan memilih "Bootable" agar Arch bisa di boot dari hardisk Anda . Pilih partisi pertama Anda (/dev/sda).
Kemudian Anda buat partisi SWAP nya, pilih "New", dan pilih "Type", dan pilih Type ke "82", sebagai partisi SWAP LINUX.
Jika sudah, langkah selanjutnya, pilih "Write".

Langkah selanjutnya adalah mem-format partisi yang telah kita buat tadi di "cfdisk". Cara formatnya:


1mkfs.ext4 /dev/sda1
2mkswap /dev/sda2

Lalu selanjutnya mount partisi kita, dan nyalakan SWAP nya.
1mount /dev/sda1 /mnt
2swapon /dev/sda2

Langkah selantutnya adalah penginstall Base nya, sebelum ke langkah ini ada baiknya kita buat dulu mirror lokal, agar bisa download dengan cepat. Caranya:

# nano /etc/pacman.d/mirrorlist
Lalu kemudian tuliskan ini: 
1Server = http://kambing.ui.ac.id/archlinux/$repo/os/$arch/
2Server = ftp://archlinux.cbn.net.id/pub/archlinux/$repo/os/$arch
3Server = http://archlinux.cbn.net.id/$repo/os/$arch
4Server = ftp://mirror.unej.ac.id/archlinux/$repo/os/$arch
5Server = http://mirror.unej.ac.id/archlinux/$repo/os/$arch
6Server = http://mirror.kavalinux.com/archlinux/$repo/os/$arch/
Kemudian langkah selanjutnya Install Base 
pacstrap /mnt base base-devel
Install Grub2 
# arch-chroot /mnt pacman -S grub-bios
Generate fstab
# genfstab -p /mnt >> /mnt/etc/fstab
Login ke chroot
# arch-chroot /mnt

Buat hostname Anda
# nano /etc/hostname and add desired hostname

Set Timezone Anda, dengan symbolic Link

# ln -s /usr/share/zoneinfo/Asia/Jakarta /etc/localtime

Config Language (Bahasa)
# nano /etc/locale.gen

Hilangkan komentar (tanda #) pada en_US.UTF-8 , Anda bisa tambahkan Language yg lain jika Anda mau 
Kemudian buat Locale Config
# nano /etc/locale.conf
Kemudian tuliskan:

LANG="en_US.UTF-8"
LC_COLLATE="C"
LC_TIME="en_US.UTF-8"

Generate Locale
# locale-gen

Config Kernel
# mkinitcpio -p linux

Config Bootloader
#grub-mkconfig -o /boot/grub/grub.cfg
#grub-install --recheck /dev/sda

Set password root Anda,
# passwd root ** masukan password root Anda **

Kemudian Anda keluar dari, chroot dengan mengetik "exit" di Terminal atau Anda bisa menekan tombol Ctrl+D

Unmount Partition Anda
# umount /mnt/

Langkah Selanjutnya "Restart" komputer Anda. Masuk ke Arch, dan Login sebagai "ROOT". Selanjutnya Anda nyalakan DHCP Anda.

systemctl start dhcpcd
systemctl enable dhcpcd

Install X-Server dan Default Fonts 
pacman -S xorg-server ttf-dejavu

Cek nama VGA Anda:
lspci | grep VGA

Jika Anda menggunakan VGA NVidia, Anda bisa Install ini

pacman -S nvidia nvidia-utils pangox-compat


Jika VGA Anda "intel" Install VGA Intel Anda 
pacman -Ss xf86-video | less

Install Intel Video Driver. 
pacman -S xf86-video-intel

Atau install VGA standard, dimana di support oleh banyak VGA intel. 
pacman -S xf86-video-vesa

Jika VGA Anda ATI Anda bisa lihat di Wiki Arch nya 
https://wiki.archlinux.org/index.php/Beginners%27_Guide#Install_a_video_driver

Langkah selanjutnya Anda buat Username Anda,

useradd -m -g users -G optical,power,storage -s /bin/bash USERNAME

Kemudian jangan lupa beri password akun Anda: 
passwd USERNAME ** masukan password Anda **
Langkah selanjutnya adalah menginstall DE nya, agar Arch Anda ada GUI nya tidak dengan CLI lagi alias Command Line 

Install XFCE + SLiM
pacman -S xfce4 xfce4-goodies slim gvfs
Catatan : gvfs dibutuhkan thunar untuk auto-mount drives seperti usb dan external hard drives.

Kemudian aktifkan SLIM, Anda. dengan:
systemctl enable slim
Langkah selanjutnya Anda, log-out, dengan mengetik "exit" di Terminal. Kemudian login lagi dengan Username baru Anda. dan buat "xinitrc" agar XFCE dapat berjalan saat boot.

cp /etc/skel/.xinitrc ~/.xinitrc
nano ~/.xinitrc
(hilangkan komentar "exec startxfce4")
Maka akan menjadi seperti ini:

Langkah terakhir Restart

Sekarang Anda telah berhasil menginstall Arch Anda dengan XFCE, berikut langkah untuk laptop untuk Touchpad nya:

Install touchpad
pacman -S xf86-input-synaptics

Jika Touchpad Anda sangat sensitif dengan jari Anda, Anda bisa lakukan konfigurasi berikut :
nano /etc/X11/xorg.conf.d/50-synaptics.conf
(Cari Section "InputClass" dan tambahkan opsi berikut: )
Option "FingerHigh" "8"
Selesai sekarang Anda sudah punya ARCH di komputer / laptop Anda